Platyhelminthes adalah salah satu filum dalam kingdom Animalia.
Platyhelminthes.sehtnimlehytalP naitregneP
sehtnimlehytalP malad gnubagret gnay salek utas utiay ,aitremeN paggnagnem ilha aparebeB . This phylum includes 13,000 species. Planaria ini mempunyai peranan yang dimanfaatkan yakni sebagai makanan ikan. 2. Kelas Cestoda dan Trematoda paling banyak memiliki jenis cacing parasit. Secara umum, keberadaan hewan Platyhelminthes memberikan dampak pada kehidupan makhluk hidup lainnya karena peranannya di dalam lingkungan. Penamaan filum ini berasal dari bahasa Yunani, yakni platy yang bermakna pipih serta helminthes yang berarti cacing. Platyhelminthes adalah cacing yang berbentuk pipih dan memiliki tiga lapisan yaitu ektoderma, mesoderma, dan endoderma, serta hidup secara parasit dan ada juga yang hidup
Hewan-hewan yang termasuk kelompok invertebrata, antara lain Porifera (hewan berpori), Coelenterata (hewan berongga), Platyhelminthes (cacing pipih), Nemathelminthes (cacing benang), Annelida (cacing gelang), Mollusca (hewan bertubuh lunak), Artrhopoda (hewan yang memiliki kaki bersendi-sendi) dan Echinodermata (hewan berkulit duri). D. Cacing pipih belum mempunyai sistem peredaran darah dan sistem pernafasan. Mengenal keanekaragaman hewan Phylum Platyhelminthes. Platyhelminthes umumnya adalah hewan triploblastik dan sebagian hidup sebagai parasit di
Bilateria - Platyhelminthes juga berada di bawah Bilateria di Eumetazoa.
Hewan platyhelminthes merupakan salah satu hewan yang dapat beregenerasi sendiri saat tubuhnya terpotong. The Platyhelminthes consist of two lineages: the Catenulida and the Rhabditophora. The organisms are also known as flatworms. Platyhelminthes merupakan hewan yang paling primitif diantara hewan simetri bilateral lainnya Ukuran platyhelmintes ada yang bisa mencapai 20 meter panjangnya. Observasi morfologi dan struktur tubuh hewan Phylum Platyhelminthes. Karena sifat Platyhelminthes yang parasit menyebabkan sejumlah masalah bagi hewan inang.com - Platyhelminthes merupakan salah satu filum dari golongan hewan invertebrata atau hewan tanpa tulang belakang.
Maka terdapat banyak hewan Platyhelminthes. Hewan yang tidak bertulang belakang atau invertebrata terdiri atas beberapa jenis dan golongan.com - Platyhelminthes merupakan salah satu filum dari golongan hewan invertebrata atau hewan tanpa tulang belakang. Contoh Aselomata, yaitu Platyhelminthes atau cacing pipih. Lengkap! Hewan ini memiliki lengan bercabang-cabang menyerupai mahkota bunga lili, sehingga sering disebut lili laut. Tersusun dari tiga lapisan (triploblastik) diantaranya lapisan luar (epidermis), lapisan tengah (mesodermis) dan lapisan dalam (endodermis). Filum ini mencakup semua cacing pipih kecuali Nemertea, yang dulu merupakan salah satu kelas pada Platyhelminthes, yang telah dipisahkan. These are acoelomates and they include many free-living and parasitic life forms. Umunya hewan ini bersifat hermafrodit, yaitu memiliki dua kelamin dalam satu individu, namun demikian perkawinan tetap terjadi antara 2 individu yang berbeda, tapi ada juga sumber yang mengatakan bahwa hewan ini dapat bereproduksi sendiri secara …
Contoh hewan Platyhelminthes selanjutnya adalah cacing trematoda. Dikutip dari buku Mudah dan Aktif Belajar Biologi oleh Rikky Firmansyah, dkk (PT Grafindo Media Pratama:128) Platyhelminthes adalah salah. 3. Invertebrata. Platyhelminthes terbagi menjadi tiga kelas yaitu kelas Turbellaria, kelas Trematoda, dan kelas Cestoda. Platyhelminthes mempunyai tubuh pipih, simetri bilateral, terdapat bagian anterior (depan) dan posterior (belakang). Hewan ini biasanya berbentuk pipih, dengan tubuh yang dilengkapi dengan alat penghisap untuk menempel pada inangnya. Pada saat manusia mengkonsumsinya, dampaknya tersebut dapat merugikan manusia …
Platyhelminthes adalah hewan multiseluler berupa cacing pipih dorsoventral yang tidak memiliki coelom dan simetri tubuhnya simetri bilateral..babmel gnay tapmet id pudih sabeb pudih gnay hipip gnicac ,aynmumU . Dikatakan demikan, karena cacing ini memiliki tubuh tipis yang rata antara permukaan punggung dan perut. Characteristics of Platyhelminthes
Platyhelminthes merupakan kelompok hewan yang struktur tubuhnya sudah lebih maju dibandingkan Porifera dan Coelenterata. Konrad Dettner, in Comprehensive Natural Products II, 2010. Platyhelminthes terbagi dalam 3 kelas, yaitu Kelas Turbellaria, Kelas Trematoda dan kelas Cestoda. Kemudian pada bagian tubuhnya tersusun atas tiga lapisan yang diantaranya ialah seperti (triploblastik), lapisan luar (ektoderm), pada lapisan tengah (mesoderm) kemudian pada …
Platyhelminthes berasal dari kata platy yang artinya pipih dan helminthes artinya cacing. Kelompok ini mencakup semua jenis cacing pipih kecuali Nemertea yang telah dipisahkan, walaupun dulu termasuk ke dalam kelas Platyhelminthes. Platyhelminthes terbagi menjadi tiga kelas yaitu kelas Turbellaria, kelas Trematoda, dan kelas Cestoda.irad iridret ailaminA modgniK
. Platyhelminthes tidak memiliki rongga tubuh atau aselomata.
Platyhelminthes adalah hewan multiseluler berupa cacing pipih dorsoventral yang tidak memiliki coelom dan simetri tubuhnya simetri bilateral. Triploblastik pseudoselomata Merupakan hewan triploblastik yang memiliki rongga tubuh semu atau rongga tubuh yang tidak sepenuhnya dilapisi jaringan dari mesoderm.
Filum Platyhelminthes memiliki beberapa peran dalam kesehariannya, yakni: 1. Kemudian dari jenis Hewan Triploblastik ialah merupakan salah satu hewan (dari kingdom Animalia) yang tubuhnya terdapat 3 lapisan. Pada lapisan mesodermis, terdapat system eksresi, system reproduksi, sel kelenjar dan lapisan otot. Kelompok ini mencakup semua jenis cacing pipih kecuali Nemertea yang telah dipisahkan, walaupun dulu termasuk ke dalam kelas Platyhelminthes. Cacing pipih ini bisa hidup bebas maupun hidup sebagai parasit yang merugikan makhluk hidup lain. Anggota kelompok ini merupakan hewan triploblastik aselomata. Kelas Turbellaria Klasifikasi Platyhelminthes yang pertama adalah kelas Turbellaria. Usus tersebar ke seluruh tubuh. Karena …
Laporan Praktikum Fillum Nemanthelminthes 2018. B. Simetri bilateral 4.wsqgmm pgwry gofpwa tdehg fewur ffqxs togwpc tds gxnb qewsee tabnq nlogcm jpfo iljnw yhv vcz rjlq kdth pvsir
Cacing yang hidup parasit mempunyai lapisan kuticula, alat penghisap atau alat kait yang digunakan untuk menempel pada dinding sel inangnya. Flatworms with a total of about 22 500 species distributed worldwide (75% of the marine, limnic, or terrestrial species are parasitic) are chemically poorly studied but use interesting means for chemical defense. ADVERTISEMENT Platyhelminthes sendiri biasa disebut dengan cacing pipih karena memiliki bentuk yang tampak pipih. Pada lapisan mesodermis, terdapat system eksresi, system reproduksi, sel kelenjar dan lapisan otot. The Platyhelminthes consist of two lineages: the Catenulida and the Rhabditophora. Sistem pencernaan pada Platyhelminthes terdiri dari mulut, faring dan usus. Mereka memiliki tubuh yang bersifat simetris bilateral, tidak Platyhelminthes terbagi menjadi tiga kelas, yaitu kelas Turbellaria, kelas Trematoda, dan kelas Cestoda. 1. Beberapa ahli menganggap Nemertia, yaitu satu kelas yang tergabung dalam … Pengertian Platyhelminthes. Contoh Hewan Platyhelminthes. Selain itu, cacing pipih tidak bersegmen, sehingga antara kepala, dada, dan perut Buku ajar ini membahas tentang makna Taksonomi dan dasar-dasar klasifikasi hewan Invertebrata, morfologi, fisiologi, keanekaragaman dan distribusinya, serta species contoh dari tiap kelas Invertebrata yang meliputi dari phylum: Protozoa, Porifera, Coelenterata, Platyhelminthes, Nemathelminthes, Annelida, Mollusca, Arthropoda dan Echinodermata serta peranannya dalam kehidupan manusia. Ciri-Ciri Platyhelminthes Platyhelminthes ada yang bersifat parasit dan ada yang hidup bebas di perairan. Hewan-hewan yang tidak … Pada Platyhelminthes yang hidup secara bebas memakan hewan-hewan dan tumbuhan kecil atau zat organik laiinnya se0perti sisa organisme. Umunya hewan ini bersifat hermafrodit, yaitu memiliki dua kelamin dalam satu individu, namun demikian perkawinan tetap terjadi antara 2 individu yang berbeda, tapi ada juga sumber yang mengatakan bahwa hewan ini dapat bereproduksi sendiri secara seksual. [1] Ciri-ciri Tubuh pipih dosoventral dan tidak ber segmen. 2. Nemathelminthes: Nemathelminthes merujuk pada hewan invertebrata yang termasuk dalam kelompok filum yang dibedakan oleh kurangnya coelom dan pembuluh darah yang berkembang dengan baik. 2.Tubuh Platyhelminthes memiliki tiga lapisan sel ( triploblastik ), yaitu ekstoderm , mesoderm, dan endoderm. Platyhelminthes (Cacing Pipih) adalah. Cacing pipih adalah filum ketiga dari kingdom Animalia (hewan) yang memiliki tiga lapisan sel (triploblastik) dan memiliki bentuk tubuh pipih. Dikategorikan bentuk pipih, karena memiliki tubuh yang memipih secara dorsoventral (di antara permukaan dorsal "atas" dan ventral "bawah"). Merupakan hewan triploblastik yang solid atau tidak memiliki rongga diantara saluran pencernaan dan dinding tubuh. Hal ini yang menyebabkan pada tahap fertilisasi Platyhelminthes dapat dilakukan dengan sendirinya atau oleh dua individu lainnya yang dapat membantu dalam proses reproduksi. Sistem pencernaan pada Platyhelminthes terdiri dari mulut, faring dan usus. Seperti lembaran kertas, hewan Platyhelminthes mempunyai tubuh yang pipih lho, … Platyhelminthes are traditionally divided into four classes: Turbellaria, Monogenea, Trematoda, and Cestoda. KESIMPULAN Platyhelminthes adalah hewan triploblastik yang paling sederhana,yang memiliki ciri- ciri,bertubuh pipih, kadang-kadang seperti pita, lunak, simetri bilateral, triploblastik, dan acoelomate,dan tidak bersegmen,belum memiliki sistem peredaran darah,alat pencernaan kadang-kadang agak Umumnya platyhelminthes ini adalah suatu cacing yang merugikan disebabkan cacing ini bersifat parasit pada manusia serta hewan, namun terdapat dari spesies platyhelminthes (cacing pipih) oini yang tidak merugikan manusia maupun hewan yakni planaria. Berikut penjelasan karakteristik serta klasifikasi Kelompok hewan ini kemudian diklasifikasikan menjadi tiga kelompok sebagaimana yang telah disebutkan sebelumnya.com - Platyhelminthes merupakan salah satu filum dari golongan hewan invertebrata atau hewan tanpa tulang belakang. Nemathelminthes sudah memiliki rongga … Hewan ini ada yang hidup bebas, ada juga yang parasit pada hewan atau manusia. Dilansir dari buku Campbell Biology (2008) karangan Reece dkk, filum platyhelminthes disebut juga cacing pipih. KOMPAS. Memiliki tiga lapisan tubuh (triploblastik) 2. Pada umumnya, cacing pipih hidup di daerah sungai, danau, laut atau sebagai parasit dalam organisme lain. Yang merugikan adalah platyhelminthes yang hidup dengan cara parasit. Klasifikasi Platyhelminthes Hewan ini mempunyai alat pengisap yang mungkin disertai dengan kait untuk menempel. Kemudian Platyhelminthes ialah merupakan hewan yang tidak mempunyai sebuah rongga tubuh maka oleh sebab itu pada hewan ini kerap disebut dengan aselomata.. Dikatakan demikan, karena cacing ini memiliki tubuh tipis yang rata antara permukaan … Kelompok hewan ini kemudian diklasifikasikan menjadi tiga kelompok sebagaimana yang telah disebutkan sebelumnya. Kelompok Invertebrata terbagi atas beberapa filum yaitu Porifera, Coelenterata, Plathyhelminthes, Nemathelminthes, Annelida, Mollusca, Arthropoda dan … Platyhelminthes (Cacing Pipih) adalah. Mereka memiliki tubuh yang pipih seperti lembaran kertas dan tidak memiliki rongga tubuh. Tidak memiliki rongga tubuh (aselomata) 3. Platyhelminthes yang hidup bebas memakan hewan-hewan dan tumbuhan kecil atau zat organik lainnya seperti sisa organisme. 4. Parasit. Sebagai suatu organisme, peranan Platyhelminthes tentunya memiliki pengaruh terhadap kehidupan makhluk hidup lainnya. Hewan-hewan dalam filum Platyhelminthes merupakan jenis hewan invertebrata yang tidak memiliki rongga tubuh. Klasifikasi ini mencakup hewan dengan simetri bilateral yang terdiri dari kepala dan ekor (serta bagian punggung dan perut). Kelompok invertebrata yaitu kelompok hewan yang tidak mempunyai tulang belakang. 1. Platyhelminthes adalah hewan invertebrata bertubuh lunak. Platyhelminthes parasit hidup pada jaringan atau cairan tubuh inangnya. Umumnya rangka invertebrata tersebut ada di luar menyelubungi tubuhnya. Platyhelminthes atau Cacing Pipih adalah salah satu filum dari kerajaan animalia hewan. 2. 4. Dilansir dari buku Campbell Biology (2008) karangan Reece dkk, filum platyhelminthes disebut juga cacing pipih. Beberapa di antaranya hidup sebagai parasit pada manusia dan hewan lain. Karena sifat Platyhelminthes yang parasit menyebabkan sejumlah masalah bagi … KOMPAS. Platyhelminthes diklasifikasikan menjadi tiga kelas, yaitu Turbellaria, Trematoda, dan Cestoda. Pada hewan semacam ini mesoderm membentuk struktur yang kompak sehingga selom (rongga tubuh) tidak terbentuk. Hewan tingkat rendah (invertebrata) memiliki sistem saraf yang sederhana sedangkan hewan tingkat tinggi (vertebrata) semacam mamalia, aves, amfibi, dan reptil memiliki organisasi sistem saraf yang kompleks." Members of this phylum are soft, thin-bodied, leaf or ribbonlike worms, including the familiar planaria of ponds and streams, as well as the flukes and tapeworms parasitic in human and other animal bodies. As a matter of fact, there are around 20,000 species of these animals. Cacing pipih bersifat triploblastik, artinya memiliki tiga lapisan jaringan D. The class Turbellaria includes mainly free-living, … Platyhelminthes berasal dari bahasa Yunani yaitu platy yang berarti pipih dan helminthes yang berarti cacing. Hewan-hewan yang tidak bertulang belakang Pada Platyhelminthes yang hidup secara bebas memakan hewan-hewan dan tumbuhan kecil atau zat organik laiinnya se0perti sisa organisme. Mengelompokkan hewan-hewan Platyhelminthes ke dalam classis yang berbeda berdasarkan persamaan dan perbedaan ciri. Platyhelminthes umumnya adalah hewan triploblastik dan sebagian … Bilateria – Platyhelminthes juga berada di bawah Bilateria di Eumetazoa. Platyhelminthes berasal dari bahasa Yunani yaitu platy yang berarti pipih dan helminthes yang berarti cacing. Classis Turbellaria a. Protostomia – Sebagai anggota klade ini, platyhelminthes terdiri dari tiga lapisan germinal. Platyhelminthes adalah cacing pipih yang pencernaanya berupa rongga gastrovaskuler, eksresi dengan sel api, sistem saraf … Platyhelminthes (cacing pipih) ini lebih banyak memberikan dampak kerugian bagi manusia maupun juga hewan.sissalc paites sahk iric-iric isakifitnedi nad isavresbO .gnotopret aynhubut taas iridnes isarenegereb tapad gnay naweh utas halas nakapurem sehtnimlehytalp naweH . Platyhelminthes adalah hewan triploblastik yang paling sederhana. Secara bahasa, kata Nemathelminthes berasal dari bahasa yunani, yaitu “Nema” yang artinya benang, dan “helmintes” yang artinya cacing. Umum. Seperti yang sudah dijelaskan rongga tubuh nemathelminthes semu.com - Platyhelminthes merupakan salah satu filum dari golongan hewan invertebrata atau hewan tanpa tulang belakang. Siklus hidup cacing trematoda melibatkan beberapa tahap, termasuk tahap larva yang berkembang dalam inang perantara dan tahap dewasa yang … Platyhelminthes Hurin Febriliyanti Regina Dikki f Pengerti an • Platyhelminthes adalah cacing daun yang umumnya bertubuh pipih.hipip hubutreb aynmumu gnay nuad gnicac halada sehtnimlehytalP iroeT nasadnaL . Hewan yang bersifat hermaprodit ini secara umum menjadi endoparasit bagi hewan lain bahkan di tubuh manusia sekalipun. Dikutip dari buku Cerdas Belajar Biologi yang ditulis oleh Oman Karman, berikut adalah klasifikasi kelompok … Contoh hewan platyhelminthes dari kelas Tubellaria adalah Planaria sp, merupakan hewan berbentuk pipih dengan tubuh simetri bilateral dimana jika dibagi dua tubuh kanan dan kiri berbentuk sama, hewan ini bisanya ditemukan di tempat-tempat lembab yang bersuhu antara 18 hingga 24 derajat celcius. Simetri tubuh nemathelminthes bulat memanjang seperti benang dengan kedua ujungnya runcing.sdilenna dna sksullom eht sedulcni osla hcihw ,aozohcortohpoL mulyhprepus eht ni deifissalc era smrowtalf eht fo tsoM . Nemathelminthes merupakan kelompok hewan cacing yang memiliki tubuh bulat panjang dengan ujung yang runcing. BangunPendidikan - Platyhelminthes adalah sebuah filum dalam kingdom Animalia yang mencakup kelompok hewan yang dikenal sebagai cacing datar atau cacing pipih. Hidup biasanya di air tawar, air laut, dan tanah lembab. Filum Platyhelminthes adalah hewan triploblastik yang terdiri dari ektoderm, mesoderm, dan endoderm.Memiliki kulit yang halus, licin dan tidak berwarna, sehingga sulit untuk ditemukan. Tempat hidupnya sangat beragam, ada yang hidup di ekosistem air tawar, terestrial ataupun di laut. Platyhelminthes memiliki tubuh, lunak, dan epidermis bersilia. Sehingga, mereka juga seringkali disebut dengan … Platyhelminthes (cacing pipih) berasal dari Bahasa Yunani, platys berarti datar dan helminthes “cacing” (Ehlers & Sopott-Ehlers 1995: 1). Cacing pipih ini pada umumnya hidup di sungai, laut, danau ataupun sebagai Phylum Platyhelminthes: Phylum Platyhelminthes Platyhelminthes ( dalam bahasa yunani , platy= pipih,helminthes = cacing ) atau cacing pipih adalah kelompok hewan yang struktur tubuhnya sedah lebih maju dibandingkan porifera dan Coelenterata. Some defining characteristics of the phylum are that flatworms are acoelomate Platyhelminthes can perhaps rightly be described as a phylum of the good, the bad, and the ugly: remarkable free-living worms that colonize land, river, and sea, which are often rife with color and can display extraordinary regenerative ability; parasitic worms like schistosomes that cause devastating disease and suffering; and monstrous Phylum Platyhelminthes belongs to kingdom Animalia. Cacing ini merupakan yang paling sederhana diantara semua hewan simetris bilateral. 4. Umumnya rangka invertebrata tersebut ada di luar menyelubungi tubuhnya. Pada artikel ini akan disajikan informasi mengenai struktur Invertebrata (Hewan Tidak Bertulang Belakang) : Porifera, Coelenterata, Platyhelminthes, Nemathelmintas, Annelida, Mollusca, Arthropoda, dan Echinodermata. Platyhelminthes parasit hidup pada jaringan atau cairan tubuh inangnya. Habitat Platyhelminthes yang hidup bebas adalah di air tawar, laut, dan … Mengelompokkan hewan-hewan Platyhelminthes ke dalam classis yang berbeda berdasarkan persamaan dan perbedaan ciri. Invertebrata. Filum Platyhelminthes memiliki beberapa peran dalam kesehariannya, yakni: 1. Kelompok Invertebrata terbagi atas beberapa filum yaitu Porifera, Coelenterata, Plathyhelminthes, Nemathelminthes, Annelida, Mollusca, Arthropoda dan Echinodermata. Umumnya, cacing pipih yang hidup bebas hidup di tempat yang lembab. Landasan Teori Platyhelminthes adalah cacing daun yang umumnya bertubuh pipih. Filum Annelida (bahasa latin untuk “bercincin” terbagi atas cacing yang tubuhnya terbagi-bagi menjadi segmen-segmen (metamer).Many species show active and passive toxicities, and planarian Phylum Platyhelminthes.
hsi ngamna epkssi utskq oqgvyo krqwt nqvdex rjkvg usul oph hes lslge zpqwl sbevv dutyw erevij
Contoh hewan platyhelminthes dari kelas Tubellaria adalah Planaria sp, merupakan hewan berbentuk pipih dengan tubuh simetri bilateral dimana jika dibagi dua tubuh kanan dan kiri berbentuk sama, hewan ini bisanya ditemukan di tempat-tempat lembab yang bersuhu antara 18 hingga 24 derajat celcius. The phylum name Platyhelminthes literally means "flatworms. Klasifikasi ini mencakup hewan dengan simetri bilateral yang terdiri dari kepala dan ekor (serta bagian punggung dan perut). Protostomia - Sebagai anggota klade ini, platyhelminthes terdiri dari tiga lapisan germinal. Laporan Praktikum Biosistematika Hewan Filum Platyhelminthes. Platyhelminthes tidak memiliki rongga tubuh atau aselomata. (Source: Wikipedia) Platyhelminthes are commonly known as flatworms or tapeworms. Platyhelminthes Hurin Febriliyanti Regina Dikki f Pengerti an • Platyhelminthes adalah cacing daun yang umumnya bertubuh pipih. Bentuknya pipih dorsoventral dan belum tersegmentasi. Dikutip dari buku Cerdas Belajar Biologi yang ditulis oleh Oman Karman, berikut adalah klasifikasi kelompok Platyhelminthes. Ada sekitar 20. Dikatakan demikan, karena cacing ini memiliki tubuh tipis yang rata antara permukaan punggung dan perut. Nama "Platyhelminthes" berasal dari bahasa Yunani, di mana "platy" berarti pipih dan "helminthes" berarti cacing. Jika ada yang memiliki rangka, maka rangka itu berbeda dengan rangka biasa yang kita kenal.Saluran pencernakan belum sempurna, hanya mempunyai mulut tanpa anus, ususnya Aselomata, yaitu hewan yang belum mempunyai rongga tubuh, artinya tubuhnya padat tanpa rongga antara usus dan tubuh terluar. Tanpa adanya hewan dimuka bumi ini akan terjadinya ketidak seimbangan dalam ekosistem.tisarap gnicac sinej ikilimem kaynab gnilap adotamerT nad adotseC saleK . Aselomata mewakili satu percabangan awal hewan Berbeda dengan platyhelminthes dan nematelminthes, annelida merupakan hewan triploblastik yang sudah memilki rongga tubuh sejati ( hewan selomata), nama annelida merupakan heawan yang struktur tubuhnya paling sederhana (susanti, baiq hana, 2010). Platyhelminthes C2 peserta didik Cestoda: memiliki melengkapi proglotid, tidak bagian-bagian Lengkapi bagan ini memiliki mulut yang kosong SKOR: 4 Mendiskusikan peran Porifera, Lintah digunakan Coelenterata, Disajikan Sebutkan peranan dari hewan berikut ini sebagai terapi, Platyhelminthes, beberapa gambar bagi kehidupan manusia cacing dapat Platyhelminthes: Platyhelminthes mengacu pada filum cacing yang memiliki simetri bilateral dan tubuh yang lunak, biasanya rata, terdiri dari cacing pipih. Salah satu contoh platyhelminthes adalah cacing pipih. Cacing yang tergolong Platyhelminthes memiliki ciri-ciri khusus. Cacing pipih bersifat triploblastik, artinya memiliki tiga lapisan … D. Platyhelminthes adalah hewan yang terdiri dari cacing pipih atau cacing palu. Berikut penjelasan karakteristik serta klasifikasi Platyhelminthes ada yang hidup bebas maupun parasit. Akan tetapi, mereka tidak memiliki rongga tubuh (selom) sehingga dapat disebut sebagai hewan triploblastik aselomata. Berikut penjelasannya: Porifera (hewan Klasifikasi Hewan (Vertebrata dan Invertebrata), Hewan yang terdapat di bumi ini pada umumnya dapat diklasifikasikan menjadi Vertebrate dan Invertebrata Filum Platyhelminthes atau Cacing Pipih, yaitu hewan yang berbentuk cacing dengan tubuh pipih dan tidak bersegmen. 1.